Kisah Kodok yang Berwarna Warni


  Pada suatu hari ada seekor kodok berwarna coklat yang melihat sekelompok kodok yang berwarna warni. Dia sangat takjub melihat indahnya kodok yang berwarna warni. Setiap kodok coklat menyapa sekumpulan kodok berwarna warni, mereka tidak pernah menjawab sapaannya sehingga kodok coklat merasa sedih dan pulang ke rumah. Dia berjalan sehingga dia melihat rumah seorang pelukis. Pelukis tersebut meninggalkan cat warnanya di luar rumah. Kodok coklat merasa sangat bahagia karena dia menemukan cara agar tubuhnya bisa berwarna warni. Dia pun melompat ke atas cat tersebut sambil menari dan berguling-guling sehingga akhirnya tubuhnya berwarna warni mirip seperti kelompok kodok yang dikaguminya. 


Keesokan harinya, kodok coklat yang telah bertukar menjadi warna warni pun menemui kelompok kodok berwarna warni. Dia yakin pasti akan diterima oleh kelompok tersebut. Memang benar mereka pun mengajak kodok coklat (yang telah bertukar warna) untuk bermain bersama. Mereka sangat bahagia saat bermain. Ketika mereka asyik bermain, tanpa menyadari bahwa mereka sedang diperhatikan oleh seekor kucing liar. “hap!” kucing itu berhasil memakan sebagian kodok yang berwarna warni, mereka berlari menyebar untuk menyelamatkan diri. Kodok coklat pun lari dengan cepat dan memilih melompat ke sungai. Warna cat itu pun luntur dari badannya, kemudian dia bersembunyi di gundukan tanah. Karena tubuhnya sudah bertukar coklat, kucing itu pun tidak melihatnya karena warna nya sama dengan tanah. Kodok coklat pun bersyukur atas pemberian Allah. Kini dia tidak akan merasa sedih lagi dengan warna tubuhnya yang coklat.

Pesan moral: Kita tidak boleh iri terhadap orang lain, karena di balik kekurangan kita juga ada manfaat untuk diri kita.

Comments

Popular posts from this blog

Aku Sepasang Kasut

The Fox in the Ice

Puteri: Direbut Malaikat